Aku dilamar... Hehehehe..
19 Januari 2014...
Hari ini, keluarga mas Rendi datang ke keluarga kami..
Walaupun acara hanya sederhana, dirumah, hanya keluarga inti masing-masing tapi suasana bahagia, haru, dan excited tidak hilang dari ke-khasan suasana lamaran..
Dari pagi, dirumah sudah sibuk. Bahkan sejak h-1 saya dan adik kedua sudah mondar-mandir Depok untuk mempersiapkan acara hari ini. Hujan juga on-off, sempat mikirin kasihan keluarga mas Rendi hujan-hujanan. Mereka pun datang, dan keluarga kami saling berkenalan.
Pembicaraan dibuka oleh papa Mas Rendi. Beliau menjelaskan, silsilah keluarga, asal masing-masing dengan gaya kocak beliau, dan tujuan keluarga mereka datang ke rumah kami.
Dilanjutkan dengan perkenalan dari keluarga kami, dan papa saya menjawab bahwa beliau menerima maksud kedatangan keluarga mas Rendi.
Lalu, saya pun ditodong.
"Gimana nih Cecil, diterima nggak nih? Kalau nggak diterima kita pulang saja dengan tangan kosong.."
Seperti khas-nya jawaban pihak perempuan saya cuma senyum sambil manggut-manggut manis. Hahaha..
Lalu semua tertawa, sembari bilang, "ah nggak dijawab juga tahu sih mau jawab apa..."
Acara pun dilanjutkan dengan membicarakan bulan, tempat, dan tanggal pernikahan. Yang masih saja alot sampai sekarang. Akhirnya pembicaraan ditutup dengan bahwa nanti akan didiskusikan lebih lanjut.
Kami pun makan siang dengan lahap, karena masakannya enak. Haphaphap. Dan papa mas Rendi pun nembak, "ini yang masak Cecil bukan?" Dan saya pun tersenyum tidak ada arti.. Haha..
Setelah makan, keluarga mas Rendi pamit pulang sambil kami bawakan beberapa bingkisan. Ciri khas lamaran di Indonesia ya, datang bawa bingkisan, pulang pun dibawakan bingkisan..
Semoga niat baik kami berdua, keluarga kami diberikan kemudahan, kelancaran, sampai dengan hari H pernikahan.
Bilang apaaaa? Aaammiiinnnnn :)
Cheers,
-siel-
Leave a Comment